Market Update Apr 29th 2024
- Diperbarui pada Senin, 29 April 2024
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup ambruk pada perdagangan hari Jumat minggu lalu (26 April 2024), di tengah memburuknya kembali sentimen pasar global. Hingga akhir perdagangan, IHSG ambruk 1,67% ke posisi 7.036,07. IHSG kembali terkoreksi hingga menyentuh level psikologis 7.000. Nilai transaksi indeks pada akhir perdagangan minggu lalu mencapai Rp 14 triliun dengan volume transaksi mencapai 17 miliar lembar saham dan sudah ditransaksikan sebanyak 1,1 juta kali. Penurunan IHSG didorong oleh kompaknya penurunan semua sektor. Penurunan tertinggi dipimpin oleh sektor cyclical, kesehatan, keuangan, energi dan non-cyclical yang terjun lebih dari 1%.
Berita Luar Negeri :
- Bank sentral Jepang atau Bank of Japan (BOJ) mengumumkan untuk mempertahankan suku bunga utamanya tidak berubah dan menaikkan prospek inflasi pada hari Jumat minggu lalu (26 April 2024). Dewan kebijakan dengan suara bulat memutuskan untuk mempertahankan suku bunga utama jangka pendeknya tidak berubah pada kisaran 0% hingga 0,1% setelah bulan Maret lalu menaikkan suku bunga untuk pertama kali sejak tahun 2007.
- Perekonomian Amerika Serikat (AS) melambat lebih dari perkiraan pada kuartal I-2024. Dikutip dari Reuters, Jumat minggu lalu (26 April 2024), Produk Domestik Bruto (PDB) AS pada kuartal I-2024 sebesar 1,6%, atau yang terlemah sejak kuartal II-2022. Meningkatnya angka impor berkontribusi pada perlambatan pertumbuhan sejak kuartal IV, sehingga mengurangi hampir satu poin persentase PDB.
Dari dalam negeri : Bank Indonesia (BI) menaikkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin ke level 6,25% dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) yang berlangsung pada 23-24 April 2024, kenaikan suku bunga ini untuk memperkuat stabilitas nilai tukar rupiah dari dampak memburuknya risiko global serta sebagai langkah antisipasi dan forward looking untuk memastikan inflasi tetap dalam sasaran 2,5% pada 2024 dan 2025.
p.s (Disclaimer on)
This article is presented by Investment Team of Phillip Asset Management